ketika mereka bahagia dengan segala gelak tawanya, sedangkan kau sendiri menyepi merenungi dosa dosamu.
ketika mereka ramai bergandengan tangan, sedangkan kau bergelang tasbih memuji dan mengindahkan kebesarNya.
dan ketika mereka dengan bangganya bersenda gurau di ruang karaoke, sedangkan kau dengan merdunya melantunkan ayat-ayat suciNya di gelapnya malam.
Mereka boleh saja bergelak tawa, bersenda gurau, dan berbangga diri dengan keindahannya di dunia. sedangkan kita.. dengan kesendiriian, dengan renungan air mata, dan dengan segala kekerdilan di hadapanNya.
ketika kau meninggalkan akhirat, sesungguhnya kau akan di tinggalkan dunia. dan akan merugi dunia akhirat, sedangkan jika kau memilih untuk mendekatkan diri ke akhirat, maka sesungguhnya kau akan di dekati dunia dan akan menggapai bahagia di akhirat kelak. Amin..
Dan engkau yang sedang sepi, demi mendekatkan diri kepadaNya.. BERBAHAGIALAH. karena sesungguhnya jiwa jiwa ini tidak akan pernah Ia biarkan mengering, tak akan pernah Ia biarkan jiwa jiwa ini kosong. justru mungkin dengan cara inilah bentuk kecintaanNya yang Ia tunjukan. Ia mengingkan kita untuk kembali keperaduannya, menginginkan kita agar selalu mengingatNya. menginginkan kita untuk berkasih di setiap malam malamNya. sungguh.. tiada tempat yang paling indah dan tiada air mata yang lebih menenangkan selain air mata yang Ia sangsikan di setiap sujud mu.
Semoga kita tergolong orang orang yang menyepi di gelapnya malam,
semoga kita tergolong orang orang yang berlinangan air mata di peraduanNya,
dan semoga kita tergolong orang orang yang meninggalkan Dunia dan mendekat ke akhirat, agar menggapai bahagia dunia dan akhirat. Amin yaa rabb..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar