” DIAM itu lebih capek dibanding berfikir… “
Duduk, melamun, browsing gak jelas, dan akhirnya mata pun sayup terbunuh
oleh kebosanan. ditambah lagi dengan lambatnya waktu yang seakan
membawa kita pada celah ketidaknyamanan. entah berapa waktu yang
terbuang begitu banyak, jika sehari saja dihabiskan hanya dengan
berdiam diri. tanpa melakukan sesuatu yang menghasilkan walau hanya
segores kata atau seperak rupiah. Fikiran yang pasif lambat laun pun
akan mengikis sesuatu yang disebut dengan keahlian / hobby. bukankah
sesuatu yang akhirnya mejadi besar itu dimulai dengan banyaknya
pemikiran-pemikiran yang kecil ?? #haa.. sok menggurui :)
Lalu saya pun mulai berfikir, ” berarti banyak banget ya waktu saya yang terbuang selama 20 tahun ini ?? ” dimulai
dari tidur, melamun, nonton, maen, lalu kadang browsing gak jelas..
ditambah lagi kalau galau mulai melanda, yang seakan waktu terhenti di
tempat. huu.. waktu yang banyak itu tanpa meninggalkan jejak sejarah
yang pasti.
Dan lagi.. sebenarnya DIAM itu lebih capek dibanding berfikir, bagaimana
tidak.. kadang saat berdiam diri itu hati/perasaan kita sedang tekoyak
dengan berbagai permasalahan ataupun sesuatu yang menyesakan dada. dan
mungkin hal itu cukup menguras tenaga yang akhirnya menjadikan diri
sebagai beban. coba kita bandingkan kalau kita sedang melakukan
aktifitas yang mengharuskan kita untuk berfikir. tentunya hal itu lebih
menyenangkan dibanding kalau kita hanya dengan berdiam diri, jika
endingnya menghasilkan sesuatu yang tidak sama sekali berguna. malah
yang ada hanya waktu yang terbuang sia-sia. then.. kita lebih milih DIAM
atau BERFIKIR ?? #gaya mikir :)