Senin, 06 Desember 2010

::: Jatuh Cinta :::

Awalnya kutak mengerti apa yang sedang kurasakan
Segalanya berubah dan rasa rindu itu pun ada
Sejak kau hadir disetiap malam ditidurku
Aku tahu sesuatu sedang terjadi padaku
Sudah sekian lama kualami pedih putus cinta
Dan mulai terbiasa hidup sendiri tanpa asmara
Dan hadirmu membawa cinta sembuhkan lukaku
Kau berbeda dari yang kukira
Aku jatuh cinta kepada dirinya
Sungguh-sungguh cinta
Oh apa adanya
Tak pernah kuragu
Namun tetap selalu menunggu
Sungguh aku…
Jatuh cinta kepadanya
Coba-coba dengarkan apa yang ingin aku katakan
Yang selama ini sungguh telah lama terpendam
Aku tak percaya membuatku tak berdaya
Tuk ungkapkan apa yang kurasa
Kadang aku cemburu
Kadang aku gelisah
Seringnya ku tak mampu lalui hariku
Tak dapat kupungkiri
Hatiku yang terdalam
Betapa aku jatuh cinta kepadanya.
 
itu adalah lirik dari lagu yang ku copy, hhhmmmm.. jadi inget curhatan temen ku smalem. setelah ku resapi ternyata hampir sama kisahnya dari temenku itu. dengan muka sumringahnya dia bilang " aku udah ga ngrasa sepi lagi, udah ga ngrasa kalo hidup q cuma di ada penyesalan, dll " 
hhhmm... sebagai seorang sahabat pastilah ngrasa lega denger ungkapan sahabat baiknya yang lagi ngrasa jatuh cintrong itu. kata demi kata aku coba manjadi pendengar setianya.dan seperti biasanya... kalo kita lagi ngbahas tentang perasaan pasti ga kenal waktu,.ckckckkk
back !!
sedikit aku menyaring dari ungkapan sahabatku itu. memang bener juga. ga tau kapan dan dimana cinta itu datang.. disekolah, di kantor, di kampus, di halte, di pasar, di kereta, bahkan mungkin ada juga yang di tempat tempat yang sebelumnya ga kita sangka bakal ketemu ma orang yang kita suka. ga bisa di pungkiri juga... aku pun pernah ngrasain yang kaya gitu.hohhohoo... curcol deh. :")
tapi kadang kita sendirinya yang ga bisa menyikapi kehadiran cinta itu sendiri. atau mungkin bisa dibilang kurang peka. kadang kita hanya memangdang orang yang kita cintai dari pada orang yang mencintai kita. nah lho ... ko bisa gth ??? 
ya emang nyata... kadang kita ga bisa mnerima keadaan yang sesungguhnya. kalo memang diluar sana ada orang yang bener bener sayang bahkan cinta ma kita. yang ada di otak kita cuma ada orang yang kita anggep sempurna.walaupun si orang tersebut ga pernah memandang kita sedikitpun. bener gaa ??? 
hhhmmm... memang kalo di hadepin ma ma situasi kaya gth mending malih yang mana hayu ??? 
kalo aku sih mending " ........... " . hehheheuu